Dapatkah Google+ (Google Plus) mencuri pengguna dari Facebook?
Ya. Ada beberapa alasan yang baik untuk beralih dari Facebook ke
Google+, mulai dari penggunaan yang gampang hingga privasi data.
Pertanyaannya "Dapatkah Google+
mengalahkan Facebook?". Pertanyaan tersebut sebenarnya mungkin tak
terlalu tepat. Ini bukan tentang satu situs melawan situs lainnya.
Google+ lebih besar daripada itu. Alasan mengapa Google menyebutnya
"Proyek Google+" ialah bahwa Google+ akan menjadi bagian sentral dari
keseluruhan identitas Google. Itu akan membentuk kembali perusahaan
tersebut.
Jadi pertanyaan
yang lebih tepat adalah "dapatkah Google mengalahkan Facebook?" Jika
ditempatkan seperti itu, kontes tersebut tampaknya jauh lebih seimbang.
Tentu saja Facebook memiliki awal
yang besar, tapi ada beberapa alasan baik bagi orang untuk secara
serius meninggalkan Facebook untuk Google+. Setidaknya ada 9 alasan
seperti dikutip Kompasianer, Oscar, dari PCWorld.
1. Integrasi dengan layanan Google
Porsi terbesar yang dimiliki Google untuk menarik orang
menggunakan Google+ ialah integrasi. Artinya Google akan membangun
fitur dan peralatan Google+ ke hampir semua layanan online-nya mulai
dari pencarian dokumen hingga Video. Google+ sudah diintegrasikan ke
hampir keseluruhan produk Google.
Ini memperkenankan Anda memonitor semua peristiwa Google+
(pesan, update, dan lain-lain) sewaktu membagi konten dengan teman
tanpa meninggalkan layanan Google yang sedang Anda gunakan. Jutaan
orang menggunakan layanan gratis Google (Gmail, Dokumen, Pencarian,
dll.), dan dengan keterikatan layanan tersebut dengan Google+ mungkin
akan mudah bagi seseorang meninggalkan Facebook.
2. Manajemen pertemanan yang lebih baik
Google benar bahwa konsep "lingkaran" atau Circle lebih sesuai
dengan cara kita berteman di kehidupan nyata. Kita memiliki banyak
jenis teman, dan kita berinteraksi dan berkomunikasi dengan mereka
dalam berbagai cara yang berbeda. Fitur Grup Facebook memperkenankan
anda membentuk grup khusus teman, tapi dibandingkan dengan yang
dilakukan di Google+, itu nampaknya tidak praktis. Lagi pula, Fitur
Grup Facebook masih baru (tambahan), sedangkan Circle merupakan
landasan dari platform Google+.
3. Aplikasi
mobile yang lebih baik
Jika Anda adalah
pengguna Android, anda bisa tahu bahwa memperoleh konten dari telepon
Anda ke platform sosial lebih gampang, lebih bersih, lebih banyak
fungsi dengan aplikasi mobile Google+. Aplikasi tersebut memang sudah
mantap, tapi Google akan tetap mencari dan mencari cara untuk membuat
Android anda menjadi anggota tubuh dari platform sosial Google+ anda.
Google berharap untuk menggunakan basis pengguna Android-nya yang besar
sebagai suatu bagian melawan Facebook, yang aplikasi mobile-nya walau
kelihatan cantik tapi sedikit kikuk untuk digunakan.
4. Lebih gampang menemukan hal untuk dibagi
Fitur Spark Google+ merupakan satu lagi hal penting yang
membedakannya dari Facebook. Spark ialah di mana Google mengungkit
mesin pencarinya untuk melakukan sesuatu yang tidak dapat dilakukan
Facebook yaitu memberikan pengguna aliran informasi instan yang relevan
untuk dibagi bersama teman. Lantaran Facebook tidak memiliki mesin
pencari, penggunanya harus meninggalkan situs itu untuk mencari data
yang dapat dibagi atau menunggu teman mereka membaginya dengan mereka.
Pertanyaan "bagaimana saya mencari sesuatu untuk dibagi" secara
langsung dijawab dengan Spark.
5. Anda dapat
mengambil kembali data Anda
Facebook dikenal
kurang handal menangani data pribadi. Misalnya Anda dipaksa untuk
membuat bagian tertentu data pribadi anda tampil ke publik, dan sangat
sulit untuk secara permanen menghapus profil Facebook Anda. Di lain
pihak, Google membuatnya mungkin bagi Anda untuk mengambil semua data
yang Anda tempatkan di Google+ lalu pergi. Hal ini dilakukan melalui
perangkat Google+ yang disebut "Data Liberation". Dengan hanya beberapa
klik anda dapat mengunduh data dari Picasa Web Albums anda, Profil
Google, Google+ stream, Buzz dan kontak.
6. Melabel foto lebih baik
Ketika melihat
foto di Google+ anda dapat melabel nama orang-orang di dalamnya mirip
dengan di Facebook. Anda membuat persegi empat kecil di sekitar wajah
mereka, kemudian mengetikkan nama mereka pada kotak di bawahnya atau
memilih salah satu nama yang diterka Google+. Namun ada perbedaan besar
di mana Google menangani aspek privasi dalam melabel foto. Ketika Anda
melabel seseorang, akan ada catatan seperti ini "Menambahkan label ini
akan memberitahukan orang yang anda labelkan. Mereka dapat foto dan
album terkait". Di lain pihak, Facebook tidak melakukan usaha untuk
memperingatkan orang bahwa mereka telah dilabel (mungkin saja dalam foto
yang tidak baik) dan memberikan mereka kesempatan langsung untuk
mengeluarkan (remove) label itu.
Google juga telah memutuskan untuk sedikit malu menggunakan
perangkat lunak pengenalan wajah, yang sekarang digunakan Facebook
untuk secara otomatis mengidentifikasi orang dalam foto yang diunggah
ke album pengguna.
7. Fitur obrolan grup yang mantap
Google+ memiliki fitur yang mengalahkan Facebook dalam urusan
obrolan. Gampang untuk membuat grup khusus obrolan vidio dengan
menggunakan fitur Hangouts pada Google+, dan membuat grup khusus untuk
mengobrol nampaknya merupakan sesuatu yang alami dan menyenangkan untuk
dilakukan dalam jejaring sosial. Hal yang mirip juga dilakukan oleh
aplikasi mobile Huddle yang membuat pengguna Android memulai obrolan
teks grup. Facebook tidak menawarkan perangkat ini.
8. Membagi konten lebih aman
Anjuran
privasi sudah lama meminta situs jejaring sosial untuk memperkenankan
pengguna menentukan tingkat privasi setiap konten yang dibagi, daripada
menggunakan daftar penyetelan awal yang menentukan semua konten yang
dibagi. Google nampaknya mendengar permintaan itu, dan membangun
kapabilitas tersebut ke dalam Google+. Sebagai contoh, jika saya
membagikan artikel atau mengunggah gambar dari kamera, Google+
memberikan saya pilihan lingkaran teman mana yang ingin saya bagikan
konten tersebut. itu merupakan keuntungan Google+.
9. Google lebih baik mengurusi data pribadi Anda
Menjalankan sebuah jejaring sosial, semuanya tentang tanggung
jawab untuk mengurusi informasi pribadi pengguna. Facebook merupakan
perusahaan muda yang bergerak cepat yang telah terbukti angkuh dalam
pergerakannya, kurang begitu peduli kepada privasi data pengguna, dan
mudah diakses orang lain. Di lain pihak, Google merupakan perusahaan
yang jauh lebih matang yang terlihat jauh lebih terpercaya ketimbang
Facebook. Sebagian besarnya, Google telah beroperasi berdasarkan
slogannya "Jangan Menjadi Jahat".sumber