Setelah berpuluh-puluh tahun menjadi misteri, Area 51 akhirnya terkuak. Lima mantan karyawannya mengungkapkan aktivitas di fasilitas super rahasia itu, termasuk penyimpanan alien dan pembuatan ulang pesawat UFO.
Area 51 merupakan institusi militer paling terkenal di dunia tapi keberadaannya paling sulit dilacak. Kalaupun Area 51 nyata, fasilitas itu kemungkinan besar berada di 100 mil di luar Las Vegas di Gurun Nevada, bersanding dengan markas angkatan udara dan tempat ujicoba nuklir bawah tanah.
Lokasi itu bagi pendukung teori konspirasi sebagai wilayah bagi insinyur Pentagon dalam merakit ulang ulang UFO yang jatuh. Selain itu juga tempat penyimpanan Extra Terrestrial (ET) atau makhluk aneh yang dibekukan.
Pada 2001 acara Katie Couric mendapati 7% warga AS tidak percaya negara itu benar-benar pernah mendarat di bulan. Foto–foto yang diungkap ke publik dinilai rekayasa dan dibuat di gurun Nevada. Namun menyangkut Area 51 malah dianggap nyata, termasuk bisa dilihat dengan foto satelit dengan Google Earth.
New York Time akhirnya berhasil membuat laporan mengenai Area 51 berdasarkan pengakuan lima mantan karyawannya. Kolonel Hugh Slater, 87 merupakan komandan markas Area 51 pada era 1960 an. Edward Lovick 90 tahun adalah pakar yang selama 30 tahun menguji radar untuk pesawat terkenal, termasuk U-2, A-12 OXCART dan F-117.
Sementara Kenneth Collins 80 adalah pilot tes pesawat CIA. Thornton Barnes 72 tahun dan Harry Martin 77 tahun merupakan insinyur proyek khusus Area 51. Juga orang yang bertanggung jawab membangun wahana setengah juta galon persedian bulanan bahan bakar untuk pesawat mata-mata.
Collins pernah menerbangkan pesawat paling rahasia keluar dari Area 51 dengan kode nama OXCART. Pesawat itu dibuat oleh Lockheed Aircraft Corporation. Saat terbang di atas Utah pesawat mulai melintir dan jatuh ke bumi. Dia selamat dengan kursi pelontar. Setelah 46 tahun Collins baru diajak melihat kembali pesawatnya yang jatuh pada 2008.
Sedangkan Lovick merupakan ahli fisika yang mengembangkan teknologi siluman. Ia mengatakan fasilitas itu tidak selalu disebut sebagai Area 51. Atasannya, pembuat pesawat legendaris Clarence L Johnson menyebut fasilitas itu sebagai Paradise Ranch bagi orang yang mau meninggalkan keluarganya dan hidup di gurun Nevada yang ganas demi ilmu dan melawan negara jahat.
Lalu apakah ada UFO di Area 51? Selama bertahun-tahun misteri Area 51 dibawa pegawainya hingga ke liang lahat. Namun pengakuan Collins, Lovick, Slater, Barnes dan Martin tampaknya mengecewakan para penganut teori konspirasi.
Mengenai mitos perakitan ulang pesawat UFO yang jatuh, Barnes memberikan pencerahan. "Kami melakukan pembangunan ulang banyak teknologi luar, termasuk pesawat tempur jet Soviet MiG,” katanya. Pesawat MiG jelas–jelas tidak mirip UFO.
Lalu munculnya pesawat mirip piring terbang dari mana? Bentuk OXCART sangat aneh, tebal dan mirip piring. Bentuk seperti itu karena didesain untuk membawa bahan bakar dalam jumlah besar.
Pilot pesawat komersial yang melintah di atas Nevada akan melihat OXCART yang berbalut body titanium akan memantulkan sinar matahari. Apalagi dengan kamampuan bergerak cepat seperti peluru, tidak heran jika akan menyangka sebagai piring terbang.
Lokasi itu bagi pendukung teori konspirasi sebagai wilayah bagi insinyur Pentagon dalam merakit ulang ulang UFO yang jatuh. Selain itu juga tempat penyimpanan Extra Terrestrial (ET) atau makhluk aneh yang dibekukan.
Pada 2001 acara Katie Couric mendapati 7% warga AS tidak percaya negara itu benar-benar pernah mendarat di bulan. Foto–foto yang diungkap ke publik dinilai rekayasa dan dibuat di gurun Nevada. Namun menyangkut Area 51 malah dianggap nyata, termasuk bisa dilihat dengan foto satelit dengan Google Earth.
New York Time akhirnya berhasil membuat laporan mengenai Area 51 berdasarkan pengakuan lima mantan karyawannya. Kolonel Hugh Slater, 87 merupakan komandan markas Area 51 pada era 1960 an. Edward Lovick 90 tahun adalah pakar yang selama 30 tahun menguji radar untuk pesawat terkenal, termasuk U-2, A-12 OXCART dan F-117.
Sementara Kenneth Collins 80 adalah pilot tes pesawat CIA. Thornton Barnes 72 tahun dan Harry Martin 77 tahun merupakan insinyur proyek khusus Area 51. Juga orang yang bertanggung jawab membangun wahana setengah juta galon persedian bulanan bahan bakar untuk pesawat mata-mata.
Collins pernah menerbangkan pesawat paling rahasia keluar dari Area 51 dengan kode nama OXCART. Pesawat itu dibuat oleh Lockheed Aircraft Corporation. Saat terbang di atas Utah pesawat mulai melintir dan jatuh ke bumi. Dia selamat dengan kursi pelontar. Setelah 46 tahun Collins baru diajak melihat kembali pesawatnya yang jatuh pada 2008.
Sedangkan Lovick merupakan ahli fisika yang mengembangkan teknologi siluman. Ia mengatakan fasilitas itu tidak selalu disebut sebagai Area 51. Atasannya, pembuat pesawat legendaris Clarence L Johnson menyebut fasilitas itu sebagai Paradise Ranch bagi orang yang mau meninggalkan keluarganya dan hidup di gurun Nevada yang ganas demi ilmu dan melawan negara jahat.
Lalu apakah ada UFO di Area 51? Selama bertahun-tahun misteri Area 51 dibawa pegawainya hingga ke liang lahat. Namun pengakuan Collins, Lovick, Slater, Barnes dan Martin tampaknya mengecewakan para penganut teori konspirasi.
Mengenai mitos perakitan ulang pesawat UFO yang jatuh, Barnes memberikan pencerahan. "Kami melakukan pembangunan ulang banyak teknologi luar, termasuk pesawat tempur jet Soviet MiG,” katanya. Pesawat MiG jelas–jelas tidak mirip UFO.
Lalu munculnya pesawat mirip piring terbang dari mana? Bentuk OXCART sangat aneh, tebal dan mirip piring. Bentuk seperti itu karena didesain untuk membawa bahan bakar dalam jumlah besar.
Pilot pesawat komersial yang melintah di atas Nevada akan melihat OXCART yang berbalut body titanium akan memantulkan sinar matahari. Apalagi dengan kamampuan bergerak cepat seperti peluru, tidak heran jika akan menyangka sebagai piring terbang.
0 comments:
Posting Komentar