Sumber: http://eltelu.blogspot.com/2012/09/cara-membuat-tab-menu-horizontal.html#ixzz2BUn2TQsY




Cari Misteri

Kotanya ADMIN : Pantai Jayanti di Cianjur Selatan


Saat ini orang hanya banyak berbicara tentang Pantai Pangandaran, Ujung Genteng, Pantai Anyer, dan Palabuhan Ratu, bila ditanya tentang objek wisata pantai di Jawa Barat dan Banten. Padahal Jawa Barat memiliki panjang pantai yang lumayan di bagian utara maupun selatannya. Hal ini seharusnya bisa dimanfaatkan secara maksimal untuk kemajuan pariwisata di Jawa Barat sendiri.

Pantai Jayanti, yang terletak di daerah Cianjur Selatan dan hanya berjarak 110 km dari Pusat Kota Bandung merupakan salah satu objek wisata pantai yang masih belum dikenal banyak orang. Padahal dengan menggunakan sepeda motor saja dari Bandung hanya diperlukan waktu tak lebih dari 3 jam.

Jalur yang sangat mungkin ditempuh dari Kota Bandung untuk menuju lokasi adalah melalui Kopo - Soreang - Ciwidey - Rancabali (Situ Patengan) dan terus menuju selatan. Pada pertigaan di daerah Taman Kanak-Kanak Rancabali anda harus hati-hati sebab papan penunjuk jalan mengarahkan anda berbelok ke kanan, padahal yang benar adalah lurus terus menuju Situ Patengan. Tulisan Cidaun di papan ini terakhir kali saya lihat sudah di-pilox.
Spoiler for Peta Lokasi ditunjukkan dengan panah kuning:


Kondisi jalur setelah melewati Rancabali sungguh mengagumkan. Kita disuguhi pemandangan hamparan kebun teh yang sangat luas dan tersusun dengan rapih. Rumah-rumah pekerja kebun yang terbuat dari kayu juga berbaris dengan jarang di beberapa titik. Jalanan di jalur ini masih sangat baik, mungkin karena dikelola oleh PTPN VIII dan beberapa perusahaan teh lainnya.

Setelah keluar dari wilayah Kabupaten Bandung dan masuk dalam Kabupaten Cianjur Selatan, tak ada lagi pemandangan kebun teh. Pemandangan didominasi oleh bukit dan lembah. Jalanan di daerah ini sangatlah sulit. Tanjakan dan turunan curam ditambah dengan belokan-belokan tajam di sisi jurang mewajibkan kita ekstra hati-hati melintasinya.

Saat memasuki Desa Naringgul, didapati pemandangan yang spektakuler. Kita bisa melihat "Bukit Seribu Curug", yaitu bukit yang memiliki banyak sekali air terjun. Sungguh menyegarkan mata memandangnya.
Spoiler for Pemandangan di perjalanan menuju Cidaun:








Setelah melewati jarak sekitar 60 km selepas Situ Patengan kita bisa melihat dengan sangat jelasnya deburan ombak yang menyapu pantai selatan Jawa Barat dari jalan yang kebetulan berada di atas bukit tersebut. Akhirnya sampailah kita di Cidaun, Cianjur Selatan.

Kondisi jalan di Cidaun saat ini masih dalam tahap perbaikan sehingga sangat tidak nyaman untuk dilewati. Bahkan salah satu jembatannya saja masih ada yang masih dalam pembangunan sehingga mengharuskan kita melewati jembatan darurat dari kayu.

Tak lama kemudian, sampailah kita ke objek wisata yang dituju yaitu Pantai Jayanti. Tulisan di Plang-nya cukup besar untuk dilihat dan lagi harga masuknya (gw juga ga ngerti) GRATIS, padahal di pintu gerbangnya ada banyak petugas yang berjaga. Cukup dengan klakson dan senyum kepada para petugasnya maka kita diperbolehkan melewati pintu gerbang objek wisata ini.

Situasi Pantai Jayanti saat itu sangatlah sepi walaupun pada akhir pekan. Penginapan yang berjejer rapih di pinggi pantai terlihat masih kosong dan tidak terlihat ada tanda-tanda kendaraan tamu yang sedang parkir di depannya. WC-wc umum yang banyak tersedia pun kondisinya cukup kotor dan tak terawat.

Pantai Jayanti sendiri memiliki panjang yang cukup lumayan, bahkan menurut saya hampir sama dengan panjang pantai Pangandaran. Akan tetapi, kondisi di Pantai Jayanti ini cukup banyak dengan karang dan batu-batu, tidak mulus seperti di Pangandaran. Pantai-nya sendiri cukup bersih dan ombaknya lumayan besar, dan yang cukup menarik adalah tidak banyak turis yang berkeliaran di pantai itu. Jadi Pantai Jayanti ini sangatlah cocok bagi Anda yang ingin merenung dan menyepi
Spoiler for Kondisi Pantai Jayanti:














Yang cukup menarik di Pantai Jayanti ini adalah kita bisa melihat langsung kehidupan para nelayan di pelabuhannya. Kita juga bisa menemukan pasar ikan yang (sayangnya) hanya buka pada hari-hari tertentu saja.

Kondisi sarana umum cukup lengkap namun perawatannya kurang, dan lingkungan di daerah warung-warung nya tidak terlalu bersih. Mungkin hal tersebutlah yang menjadi penghambat kurang dipilihnya Pantai Jayanti sebagai objek wisata utama.
Spoiler for Lain-Lain dari Pantai Jayanti:








Akhir kata saya ingin menghimbau kepada pemerintah Jawa Barat atau Cianjur Selatan untuk lebih memperhatikan hal-hal berikut :
  1. Bangun atau perbaiki akses jalan menuju Cidaun baik melalui kota Cianjur ataupun melalui arah Ciwidey (Bandung). Selain itu realisasikanlah konsep Jalur Pantai Selatan Jawa Barat. Jangan Hanya PANTURA saja
  2. Perbaiki Sarana Umum terutama dari segi kebersihannya di daerah objek wisata Pantai Jayanti ini
  3. Perbanyak promosi Pantai Jayanti melalui berbagai media yang ada

MARI KITA CINTAI PARIWISATA DALAM NEGERI !!!



sumber :http://www.kaskus.us/showthread.php?t=2929180

2 comments:

Ajoy mengatakan...

Jalurnya aman tidak? Kalo dari Jakarta kira2 berapa jam?

Unknown mengatakan...

kalo lagi sepi memang kadang2 gratis gan,, ane dari cidaun asli

Posting Komentar