Foto Gerhana Matahari Cincin yang Paling Menakjubkan Dunia

Beberapa saat lalu dunia mengalami sebuah fenomena alam periodik yaitu gerhana matahari cincin, banyak orang berusaha mengabadikan dalam bentuk foto momen yang sangat langka tersebut, namun salah satu dari seorang fotografer telah mengabadikannya dalam bentuk lain dari biasa yang sangat menakjubkan.

A photo montage captured during a solar eclipse over the Marshall Islands in July 2009. The beautiful image shows the solar corona that makes up the sun’s ‘atmosphere’ in amazing detail as the sun passes behind the Moon
Seorang Profesor yaitu Miloslav Druckmuller 56 tahun mengabadikan momen langka ini dengan hasil sangat indah dibandingkan foto foto gerhana yang ada secara konvensional. Dengan peralatan kamera yang canggih yang terhubung pada komputer dimana pemotretan ini bertujuan untuk mempelajari perubahan plasma yang mengelilingi matahari dimana saat tersebut suhu disana bisa mencapai dua juta derajat.
This picture was created from 38 individual photographs at ISO 100, exposure time was between 1/125 seconds and 8 seconds
As well as being very hot, the ionised gas of the corona (called plasma) has a superthin consistency. It is less than a billionth of the density of the hydrogen that makes up the main ball of the Sun

Penelitian ini dimotori oleh Universitas Teknologi Brno di Republik Ceko, dan gambar ini diambil diatas Kepulauan Marshall di dekat Papua New Guinea (Samudra Pasifik). Menurut Telegraph pengambilan foto ini dilakukan pada bulan Juli 2009 lalu. Cincin (Corona) Misterius yang selama ini menjadi misteri bagi para ilmuwan selama bertahun tahun itu bisa meluas hingga satu juta kilometer dari permukaan matahari bisa lebih panas 200 kali lipat dari permukaan matahari yang biasa kita lihat sehari hari.
Pada tahun 1859, salah satu ledakan menghantam Bumi di alun-alun, menghasilkan aurora yang cemerlang di langit malam (cukup cerdas untuk membangunkan tidur penambang emas liar di Klondyke) dan banyak orang di. Meskipun badai matahari tidak bisa menyakiti manusia secara langsung, peristiwa 1859 itu cukup kuat untuk melelehkan kabel tembaga.
This was the view from the Marshall Islands for Mr Druckmuller where the pictures were taken. He has travelled the world chasing eclipses

Jika peristiwa seperti itu terjadi hari ini, hal itu akan menimbulkan kekacauan dan bisa juga mempercepat kehancuran ekonomi. Sambungan listrik kami akan digoreng dan saluran telepon dan internet akan ditutup. Sayangnya, tidak mungkin untuk mengatakannya – meskipun beberapa ilmuwan meramalkan badai matahari lainnya akan terjadi pada musim panas 2012, ketika matahari diperkirakan untuk memasukkan baru ‘manik’ fase turbulensi.
A total eclipse is only seen along a narrow band on Earth that is covered by the Moon’s umbra

Sungguh menakjubkan bukan keindahan fenomena alam ini, semakin menunjukan pada kita semua betapa besarnya kekuasaan Tuhan di alam semesta ini yang mampu mengatur dan membuat alam semesta berjalan secara alamiah tanpa intervensi manusia, dengan kata lain kepandaian dan kemampuan manusia terasa sangat kecil dan menjadikan kita untuk lebih rendah hati dan tidak takabur serta menyombongkan diri

Tidak ada komentar:

Posting Komentar