Ditemukan Ratusan Telur Dinosaurus

Ahli geologi telah menemukan sekelompok fosil telur dinosaurus yang diperkirakan berusia 65 juta tahun. Kelompok telur dinosaurus itu ditemukan di sebuah desa di bagian selatan Provinsi Tamil Nadu, India.

“Kami menemukan bertumpuk-tumpuk telur, serta bagian tubuh dinosaurus. Setiap lapis dalam tumpukan itu terdiri dari delapan butir,” kata M Ramkumar, seorang ahli geologi dari Universitas Periyar yang memimpin tim survei, seperti dikutip The Hindu, Kamis (1/10) kemarin.

Telur-telur dengan diameter 13-30 cm yang berada pada areal sekitar 1,2 meter itu ditemukan dalam selama survei yang dibiayai Lembaga Ilmiah Jerman-India.

Fosil telur itu tertimbun dalam sarang di bawah abu vulkanik dari eropsi Plateau Deccan, yang mungkin saja menyebabkan populasi dinosaurus punah.

Lokasi sarang telur-telur dinosaurus itu ditemukan di sepanjang tepian dan bawah aliran Sungai Cauvery. Di daerah aliran sungai itu juga ditemukan sisa-sisa kotoran dan tulang belulang dinosaurus.

“Penemuan dalam jumlah besar pada jalur yang sama mengindikasikan bahwa dinosaurus terus kembali ke situs itu untuk bersarang,” kata Anbarasu, anggota tim survei.

Berkait dengan penemuan itu, para peneliti telah meminta pemerintah setempat untuk menjaga situs tersebut, mengingat temuan yang sama di India Utara pernah dijarah orang tak bertanggung jawab.


 -Mungkinkah dinosaurus beranak pinak di wilayah Timur Tengah yang panas? Entahlah. Yang jelas, kini dunia tengah bersiap mengikuti lelang perdana telur dinosaurus padang pasir yang sedianya berlangsung di Arab Saudi, besok (10/11). Harian Arab Saudi, Alyoum melaporkan harga telur diprediksikan mencapai 411.111 dolar AS.

Telur purba ini sebelumnya telah diganjar tujuh sertifikat internasional. Oleh pemiliknya, telur tersebut sudah diteliti terlebih dahulu lembaga fosil ternama di Australia dan lima perusahan penelitian fosil terbesar di dunia.

Seperti diberitakan Alrabiya, pelelangan akan berlangsung di pusat pameran Arab Saudi, Danat, sebuah ruang pameran pribadi dimiliki oleh geolog, Abdulla al-Adini di Timur Dharan, Arab Saudi. Pemilik yang enggan disebutkan namanya ini telah membawa telur tersebut di sejumlah pameran, termasuk di antaranya pameran Al-ain di Uni Emirat Arab dan Louvre, Perancis.


sumber :http://www.kaskus.us/showthread.php?t=5870332

Tidak ada komentar:

Posting Komentar