Spoiler for kelinci:
Sejarah
Spoiler for sejarah:
Kelinci adalah hewan mamalia dari famili Leporidae, yang dapat ditemukan di banyak bagian bumi. Dulunya, hewan ini adalah hewan liar yang hidup di Afrika hingga ke daratan Eropa. Pada perkembangannya, tahun 1912, kelinci diklasifikasikan dalam ordo Lagomorpha. Ordo ini dibedakan menjadi dua famili, yakni Ochtonidae (jenis pika yang pandai bersiul) dan Leporidae (termasuk di dalamnya jenis kelinci dan terwelu).
Saat ini kita dapat menemukan setidaknya 54 spesies kelinci dan hare diseluruh dunia. Kelinci yang dapat kita temukan sekarang memiliki bentuk tubuh dan wajah yang tak jauh berbeda dengan kelinci2 yang hidup di ratusan tahun yang lalu. Kelinci hias yang biasa kita pelihara saat ini adalah keturunan dari kelinci2 liar dari Eropa. Penemuan mengenai kelinci2 liar terjadi sekitar 3000 tahun yang lalu. Fosil kelinci ditemukan setidaknya 65 juta thn yang lalu, pada masa Paleocene diCina dan Mongolia. Dan berdasarkan bukti yang ada, tampaknya Phoenicians adalah pihak yang telah mengirim kelinci ke Spanyol pada masa 1100 B.C.
Di Spanyol terdapat lukisan didinding2 gua yang berasal dari masa Phoenicians. Lukisan2 tersebut berupa kelinci, hare, dan hewan2 jenis yang lain. Pada abad ke 20, bangsa Norman (keturunan campuran dari ras Scandinavia dan Frankish), memperkenalkan kelinci kewilayah Inggris. Sejak saat itu kelinci telah menjadi hewan peliharaan dan juga hewan liar disana. Pada tahun 1759, Thomas Austin, seorang warga Inggris membawa 24 ekor kelinci ke Australia sebagai obyek untuk olahraga berburu. Ketiadaan predator telah menimbulkan masalah yang serius di Australia karena kelinci2 liar dari Eropa ini dianggap sebagai hama perusak.
Merupakan hal yang sangat lumrah bagi para penjelajah dimasa lalu untuk membawa kelinci hidup sebagai cadangan daging segar, oleh karena itulah kelinci telah melanglang buana, dan karena alasan2 inilah maka distribusi secara geography kelinci hias (domestik) jauh lebih besar dibandingkan dengan kelinci2 liar.
Jenis-jenis kelinci
Spoiler for kelinci:
1. Angora
Asal usul kelinci ras Angora kurang jelas. Konon, berasal dari kelinci liar yang berkembang secara mutasi dengan spesifik berbulu panjang. Angora pertama kali di temukan dan di bawa oleh pelaut Inggris, kemudian di bawa ke Perancis tahun 1723. Tahun 1777 Angora menyebar ke Jerman . Tahun 1920 meluas ke negara-negara Eropa Timur, Jepang, Kanada, dan Amerika Serikat. Sampai kini Prancis menjadi pusat peternakan kelinci Angora terbesar yang menhasilkan wool. Angora dewasa berbobot 2.7 kg, baik jantan maupun betina. Pertumbuhan bulunya yang sangat cepat yakni 2.5 cm per bulan, membuat kita hatus rajin mencukurnya 6-8 cm tiap tiga bulannya. Karena kalo di biarkan tumbuh, bulunya akan cenderung kusut dan menggumpal, gak cantik lagi deh.
Spoiler for kelinci:
2. Lyon
Sesungguhnya lyon adalah angora inggris yang tidak jadi kupingnya pendek, wajahnya di penuhi bulu-bulu panjang, mirip seperti lion (singa) tapi yang ini sih gak serem, malah cenderung lucu. Karena masih saudara dekat dengan angora, maka tiap 3 bulan sekali kita harus rajin mencukur bulunya yang cepat tumbuh.
Spoiler for kelinci:
3. American Chinchilla
Kelinci ras ini dibedakan jadi tiga tipe, yaitu standar (bobot dewasa 2.5-3 kg), besar (bobot dewasa 4.5-5 kg), giant (bobot dewasa 6-7 kg). Semua di manfaatkan untuk ternak dwiguna yaitu produksi fur dan daging. Kelinci raksasa alias Giant Chinchilla merupakan hasil persilangan antara Standard Chinchilla dan Flemish Giant.
Spoiler for kelinci:
4. Dutch
Ras dutch (Belanda) sangat terkenal di seluruh dunia sebagai hewan hias piaraan. bobot dewasa jantan dan betina antara 1.5-2,5 kg. Betina bersifat keibuan fertilitasnya tinggi. Setiap kali melahirkan, kelinci menghasilkan anak 7-8 ekor. Warna bulunya khas, melingkar seperti pelana berwarna putih dari punggung terus ke leher sampai kaki depan bagian belakang dan kepala hitam,cokelat atau abu-abu.Moncong dan dahi putih. Kaki depan seluruhnya putih.Kaki belakang hitam atau warna lain dengan ujung kaki putih.Ada pula yang sekaligus memiliki 3 macam warna, sering di sebut Tricolored Dutch.
Spoiler for kelinci:
5. English Spot
Ras ini berwarna putih dengan tutul-tutul hitam. Sepanjang punggung ada garis hitam, dari pangkal telinga memanjang sampai ke ujung ekor. Perut bertutul-tutul hitam seperti puting susu. Telinga hitam, mata dilingkari bulu hitam, sehingga tampak seperti memakai kaca mata. Hidung diliputi bulu hitam berbentuk kupu-kupu.
Spoiler for kelinci:
6. Himalayan
Ras ini sekarang lagi banyak banget di cari, naik daun deh, harganya masih selangit sekarang. Banyak yang meyakini asalnya dari Cina sebab di sana banyak di jumpai kelinci ini. Mula-mula di bawa dari cina ke Eropa sebagai pengisi kebun binatang dan dikenal dengan nama ‘Kelinci hidung hitam dari Cina’. Warna hitam pada kaki mulai timbul pada umur 3-4 minggu, mula-mula pucat lalu menjadi hitam. Himalayan yang disilangkan dengan New Zealand White, anak-anaknya menyerupai Himalayan. Kalau disilangkan dengan kelinci berwarna lain, keturunannya tak ada yang menyerupai Himalayan.
Data Biologi Kelinci
Spoiler for kelinci:
- Masa hidup : 5 - 10 tahun
- Masa produksi : 1 - 3 tahun
- Masa bunting : 28-35 hari (rata-rata 29 - 31 hari)
- Masa penyapihan : 6-8 minggu
- Umur dewasa: 4-10 bulan
- Umur dikimpoikan: 6-12 bulan
- Periode estrus : 11 - 15 hari
- Jumlah kelahiran: 4- 10 ekor (rata-rata 6 - 8)
- Volume darah: 40 ml/kg berat badan
- Bobot dewasa: Sangat bervariasi, tergantung pada ras, jenis kelamin,
dan faktor pemeliharaan.
Spoiler for si lucu:
Spoiler for 1:
Spoiler for 2:
Spoiler for 3:
Spoiler for 4:
Spoiler for 5:
Spoiler for 6:
Spoiler for 7:
Spoiler for 8:
Spoiler for si besar:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar